Harga emas dunia terpantau menguat di perdagangan awal pekan (Senin, 22/4) seiring dengan pulihnya kembali harga komoditas dunia setelah mengalami keterpurukan pekan lalu.
Hari ini harga emas terpantau naik perlahan dan mempertahankan posisi kritis diatas 1400, seiring permintaan fisik turut memberikan dukungan terhadap penguatan emas. Secara umum investor melakukan aksi beli ritel dengan membeli emas dalam bentuk batangan, koin, dan lempengan serta sejumlah perhiasan setelah harga sempat merosot tajam pada pekan lalu.
Harga emas sempat melejit hingga level tinggi $1427.70/troy ons pada sesi pagi perdagangan Asia setelah akhirnya stabil pada kisaran $1423/troy ons. Secara teknikal bila rally emas berlanjut, setidaknya penguatan / pembalikan arah (reversal) akan menuju ke target 50% Fibonacci retracement yang tercatat pada angka $1470-an. Namun untuk mencapai penguatan ke level itu, dibutuhkan konfirmasi penembusan resisten 1434.90 yang merupakan retrace Fibonacci 38.2%.
Dan patut diwaspadai juga terhadap potensi penurunan bila harga gagal tembus $1434.90, karena emas berpotensi kembali menguji support $1391-an (retrace 23.6%) dan selanjutnya ke $1360-an. Rebound emas selama lima hari berturut-turut juga patut diwaspadai karena harga emas masih dibayangi oleh sentimen penurunan sepanjang emas di bawah level resisten $1540.
Market Mover hari ini antara lain adalah rilis data ekonomi Amerika Existing Home Sales yang akan dirilis pada jam 21.00 wib. Data ini diperkirakan akan meningkat menjadi 5.02M, dari 4.98M pada bulan lalu.
(MP)
0 komentar:
Post a Comment