English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Friday, October 7, 2016

Sentimen Meningkat, Minyak Terkoreksi Sejak Bulan Juni

Kontak perkasa - Harga minyak melemah selama sesi perdagangan Eropa pada hari Kamis, namun tetap terdukung di level tertinggi sejak Juni setelah data menunjukkan bahwa pasokan minyak mentah di AS turun dalam minggu kelima berturut-turut dan pelaku pasar menunggu detil pembatasan produksi yang direncanakan oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak.

Minyak mentah untuk pengiriman November di Bursa Perdagangan New York tumpah 40 sen, atau 0,8%, ke $49,43 per barel pada pukul 15.05 WIB, setelah reli $1,14, atau 2,34%, Rabu.

Minyak New York diperdagangkan naik ke puncak harian $ 49,97 hari sebelumnya, tingkat yang tidak terlihat sejak 29 Juni, setelah data mingguan dari Badan Administrasi Informasi Energi AS menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah turun 3,0 juta barel di pekan lalu ke 499,7 juta, terendah sejak Januari.

Di tempat lain, minyak Brent untuk pengiriman Desember di Bursa Berjangka ICE London merosot 41 sen, atau 0,79%, ke $51,45 per barel. Kontrak itu naik ke $52,09 pada hari Rabu, terbesar sejak 10 Juni.

Produsen minyak OPEC dan non-OPEC merencanakan pertemuan informal di Istanbul 08-13 Oktober untuk membahas bagaimana menerapkan kesepakatan produksi anggota OPEC tercapai di Algiers akhir bulan lalu, Menteri Energi Aljazair Nouredine Bouterfa mengatakan kepada TV lokal Ennahar.

Kartel minyak tersebut mencapai kesepakatan pembatasan produksi ke range 32,5 juta hingga 33,0 juta barel per hari, pengurangan 0,7% ke 2,2% dari produksi saat ini 33,2 juta barel.

Namun, analis pasar tetap skeptis atas kesepakatan itu, mengira bagaimana rencana tersebut akan dilaksanakan. (source: investing.com)

kontak perkasa futures jakarta

0 komentar:

Post a Comment

 
Back to Top