Sebagian Besar Bursa Asia Naik Dibantu Stabilnya Harga Minyak

KONTAK PERKASA (22/12) - Bursa Asia sebagian besar menguat pada hari Senin, menunjukkan terjadinya stabilitas yang lebih tinggi pada harga minyak mentah dan mata uang rubel Rusia, bersama dengan indikasi Federal Reserve akan menggunakan pendekatan lambat dalam menaikkan suku bunga.

Indeks S & P / ASX 200 naik 1,5% menjadi 5.420,90 dan indeks komposit Shanghai naik 1,2% pada 3.144,61 karena meredanya kekhawatiran atas ketidakstabilan lebih lanjut kondisi pasar global. Indeks Nikkei berayun antara kerugian dan keuntungan kecil, mengindikasikan kemungkinan akan sulit untuk mempertahankan momentum kenaikan setelah tiga sesi berturut-turut naik di Tokyo pekan lalu. Pada tengah hari, telah beringsut lebih tinggi di 17.621,66 dengan volume perdagangan yang tipis.

Sementara Federal Reserve pekan lalu menyinggung prospek "awal untuk menormalkan sikap kebijakan moneter," katanya akan "sabar" sebelum menaikkan suku bunga yang diharapkan pada sekitar pertengahan tahun depan. Pernyataan tersebut membantu mengangkat saham di AS dan di tempat lain, mendorong indeks S & P 500 mencapai tertinggi baru pada penutupan hari Jumat.

"Kami tidak melihat kemungkinan kenaikan suku bunga setidaknya sampai April. Kenaikan suku bunga tidak dalam waktu dekat. Kami punya beberapa waktu, "kata Mitsushige Akino, kepala fund manager pada Ichiyoshi Investment Management.

Hideyuki Ishiguro, ahli strategi senior untuk strategi investasi di Okasan Securities, mengatakan komentar dari Ketua Fed Janet Yellen membantu memulihkan stabilitas pasar.

Dolar AS dan harga minyak dunia melonjak meraih keuntungan terbesar dalam lebih dari dua tahun pada hari Jumat. Rubel Rusia pulih diperdagangkan 58,80 per dolar, meskipun turun sekitar 50% terhadap dolar tahun ini.

BHP Billiton Ltd naik 2,4%. "Naiknya harga minyak dan bijih besi menjadi kunci pendorong pasar lokal Australia karena investor membeli harga yang murah di saham sumber daya alam," kata Stan Shamu, ahli strategi di pialang IG.

Di antara penggerak saham individu di Jepang, Idemitsu Kosan Co naik 4,8% mengikuti berita pembelian Showa Shell Sekiyu yang melonjak 26%.

Indeks saham Taiwan Y9999 naik 0,9% pada prospek cerah perusahaan teknologi di kuartal mendatang yang diharapkan akan menggelar produk baru. Pembuat smartphone HTC Corp naik 2,3% sedangkan Acer Inc naik 1,9%.