Selama perdagangan pagi di Eropa, DJ Euro Stoxx 50 turun 0,25%, CAC 40 Prancis turun 0,38%, sementara DAX Jerman melemah 0,44%.
Investor tetap berhati-hati setelah jatuhnya sebuah pesawat Malaysia di Ukraina timur minggu lalu dan pertempuran yang sedang berlangsung di Gaza terus mendominasi perhatian pasar.
Pada hari Senin, sekitar 100 warga Palestina dan 13 tentara Israel tewas dalam serangan militer hampir dua minggu di Jalur Gaza.
Sementara itu, pemantau dari Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa diberikan akses terbatas ke lokasi kecelakaan di Ukraina pada hari Sabtu, sehari setelah menyampaikan keberatan karena orang-orang bersenjata menghalangi jalan mereka menuju lokasi jatuhnya pesawat.
Saham keuangan turun, Societe Generale dan BNP Paribas turun 0,74% dan 0,66%, sedangkan Deutsche Bank anjlok 0,90%.
Unicredit dan Intesa Sanpaolo turun 0,21% dan 0,85%, sementara Banco Santander dan BBVA turun 0.44% dan 0.47% .
Airbus Group ditambahkan ke kerugian, turun 0,62%, setelah mengatakan dapat menjual 100 atau lebih pesawat baru A330neo tersebut pada hari minggu lalu di Farnborough International Airshow.
Philips naik 0.56% setelah melaporkan penurunan laba kuartal kedua tetapi mengatakan mengharapkan adanya peningkatan pada semester kedua tahun ini.
Di London, indeks FTSE 100 turun tipis 0,27%, terbebani disektor keuangan.
Saham Royal Bank of Scotland turun 0,09% dan HSBC Holdings turun 0,13%, sedangkan Lloyds Banking dan Barclays turun 0,31% dan 0,34%.
Saham pertambangan juga pada sisi negatifnya, seperti Bhp Billiton turun tipis 0,17% dan Rio Tinto turun 0,47%, sementara Vedanta Resources merosot 0,72%.
Sementara itu, Tesco memimpin kenaikan pada indeks dengan saham melonjak 2,78% setelah mengangkat Chief Executive Officer Philip Clarke setelah laba semester pertama perusahaan di bawah ekspektasi.
0 komentar:
Post a Comment