Saham Eropa Melemah Setelah Data Jerman Yang Lemah, FTSE Turun Tipis 0,19 %

KONTAK PERKASA (30/05) - Saham Eropa turun pada hari Jumat , setelah rilis data Jerman yang mengecewakan karena investor mengalihkan perhatian mereka ke pertemuan kebijakan Bank Sentral Eropa pekan depan di tengah meningkatnya spekulasi atas langkah-langkah pelonggaran tambahan .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 turun 0,20 % , CAC 40 Prancis turun 0,56 % , sementara DAX Jerman merosot 0,03 % .

Data resmi sebelumnya menunjukkan bahwa penjualan ritel Jerman turun 0,9 % bulan lalu , mengalahkan ekspektasi untuk kenaikan 0,4 % , setelah 0,1 % pada bulan April , yang direvisi dari estimasi sebelumnya 0,7 % penurunan .

Ekuitas Eropa tetap didukung sejak ECB pada pertemuan 8 Mei mengatakan bahwa otoritas moneter akan merasa " nyaman " dengan melakukan pelonggaran kebijakan moneter pada pertemuan pada 5 Juni untuk membantu menopang pemulihan yang rapuh di kawasan itu .

Pada hari Selasa , Presiden ECB Mario Draghi mengatakan bank menyadari akan risiko inflasi yang masih rendah dan siap untuk mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan inflasi zona euro kembali ke target , indikasi terbaru bahwa bank akan melonggarkan kebijakan moneter pada minggu depan .

Saham keuangan melemah , BNP Paribas dan Societe Generale anjlok 5,74 % dan 2,12 % , sementara Deutsche Bank turun 0,65 % .
Unicredit turun 0,51 % , BBVA dan Banco Santander turun masing-masing 0,32 % dan 0,58 % .

Di London , indeks FTSE 100 turun tipis 0,19 % , dibebani oleh penurunan tajam di sektor pertambangan .

Saham Randgold Resources anjlok 1,15 % dan Bhp Billiton turun 1,86 % , sedangkan Fresnillo dan Rio Tinto anjlok masing-masing 2,19% dan 2,43 % .

Sementara itu, saham keuangan mixed . The Royal Bank of Scotland naik 0,16 % dan HSBC Holdings naik tipis 0,14 % , sementara Lloyds Banking naik 0,30 % . Barclays turun 0,44% .

Associated British Foods memimpin kenaikan pada indeks , melonjak 1,06 % .

Read More

Saham Asia Mixed Jelang Data China, Hang Seng Naik 0,6 %

KONTAK PERKASA (30/05) - Saham di Jepang turun pada sesi pagi pada hari Jumat dengan perdagangan bervariasi di seluruh Asia menjelang rilisnya data kunci dari China .

Indeks Nikkei 225 turun 0,55 % setelah kementerian urusan internal negara itu mengatakan belanja rumah tangga turun 4,6 % dari tahun sebelumnya pada bulan April , sebuah hasil yang diharapkan setelah Jepang naiknya penjualan nasional sebesar 8 % dari 5 % pada 1 April .

Di Sydney , S & P / ASX 200 turun 0,2 % lebih rendah dipimpin oleh saham tambang setelah harga bijih besi turun mencapai 20 bulan terendah. Fortescue Metals Group Ltd turun 2,1 % dan BC Iron Ltd anjlok 2,9 % .

Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,6 % dan indeks komposit Shanghai Composite naik 0,1 % .

Investor fokus menunggu data ekonomi China , termasuk indeks pembelian manajer manufaktur resmi China dengan harapan meningkat menjadi 50,6 dari 50,4 bulan lalu ..

Semalam , saham AS ditutup menguat meskipun laporan produk domestik bruto kuartal pertama mengecewakan .

Indeks Dow naik 0,39 % 30 , indeks S & P 500 naik 0,54 % , sementara indeks komposit NASDAQ naik 0,54 % .

Biro Analisis Ekonomi melaporkan sebelumnya bahwa produk domestik bruto AS mengalami kontraksi 1,0 % pada kuartal pertama , setelah perkiraan awal menunjukkan pertumbuhan 0,1 % .

Ekspektasi pasar sebesar 0,5 % kontraksi . Ini adalah penurunan pertama dalam GDP AS sejak kuartal pertama tahun 2011 , meskipun pasar saham mengabaikan berita tersebut .

Data juga mengingatkan investor bahwa Federal Reserve tetap akan mengakhiri program stimulus , kenaikan suku bunga tidak akan dilakukan setelah itu .

Laporan ini juga berisi data positif .

Belanja konsumen , yang menyumbang lebih dari dua pertiga dari kegiatan ekonomi AS , meningkat sebesar 3,1 % , naik dari estimasi awal 3,0% .

National Association of Realtors melaporkan bahwa indeks penjualan rumah yang tertunda naik 0,4 % pada bulan April , dibawah ekspektasi untuk kenaikan 1 % .

Secara terpisah , Departemen Tenaga Kerja mengatakan jumlah orang yang mengajukan bantuan pengangguran di AS pekan lalu turun 27.000 menjadi 300.000 , melampaui ekspektasi untuk penurunan sebesar 9.000 .

Pada hari Jumat , AS akan merilis laporan pendapatan pribadi dan pengeluaran serta revisi data dari University of Michigan pada sentimen konsumen .

Read More

Emas Masih Tertekan Meskipun GDP AS Mengecewakan

KONTAK PERKASA (30/05) - Emas bergerak dalam kisaran sempit setelah menyentuh level terendah 16 minggu sebelum akhirnya berhasil rebound . Dolar yang menguat dan pergerakan saham telah membebani harga emas pada minggu ini . Order sell besar-besaran di pasar emas berjangka pada hari Selasa lalu menjelang berakhirnya kontrak option emas telah membuat prospek teknikal emas jangka pendek cukup buruk .

Laporan produk domestik bruto AS membenarkan bahwa ekonomi mengalami kontraksi pada kuartal pertama . Cuaca musim dingin telah menambah kekhawatiran pertumbuhan ekonomi dan menjelaskan mengapa terjadi lonjakan di harga obligasi .

Biro Analisis Ekonomi mengungkapkan sebelumnya bahwa produk domestik bruto AS mengalami kontraksi 1,0 % pada kuartal pertama , setelah perkiraan awal menunjukkan pertumbuhan 0,1 % .

Ekspektasi pasar sudah sebesar 0,5 % kontraksi . Ini adalah penurunan pertama dalam GDP AS sejak kuartal pertama tahun 2011 .

Kebijakan Fed terkait peruncingan stimulus telah membuat pertumbuhan pasar perumahan mengalami stagnasi. Apalagi pada musim semi ini, pasar perumahan belum menunjukkan tanda-tanda momentum kebangkitan. Pasar terlihat harus menunggu dan melihat GDP Q2 .

Namun , laporan itu berisi beberapa data positif .

Belanja konsumen , yang menyumbang lebih dari dua pertiga dari kegiatan ekonomi AS , meningkat sebesar 3,1 % , naik dari estimasi awal 3,0% .

National Association of Realtors melaporkan bahwa indeks penjualan rumah yang tertunda naik 0,4 % pada bulan April , dibawah ekspektasi untuk kenaikan 1 % .

Secara terpisah , Departemen Tenaga Kerja mengatakan jumlah orang yang mengajukan bantuan pengangguran di AS pekan lalu turun 27.000 menjadi 300.000 , melampaui ekspektasi untuk penurunan sebesar 9.000 .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,255.03 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,240.06 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,257.71 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,260.43 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,267.78 .

Perak untuk pengiriman Juli naik 0,18 % pada $ 19,048 per troy ounce . Tembaga berjangka untuk pengiriman Juli, naik 0,07% pada $ 3,148 per pon .

Read More

Saham Eropa Mixed Jelang GDP AS, FTSE Naik 0,23 %

KONTAK PERKASA (29/05) - Saham Eropa mixed , karena pasar gelisah menjelang rilis data pertumbuhan ekonomi AS , meskipun harapan untuk langkah-langkah pelonggaran lebih lanjut oleh Bank Sentral Eropa terus mendukung .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 turun 0,10 % , CAC 40 Prancis turun 0,31 % , sementara DAX Jerman turun tipis 0,11 % .

Ekuitas Eropa tetap didukung sejak ECB pada pertemuan 8 Mei mengatakan bahwa otoritas moneter akan merasa " nyaman " dengan melakukan pelonggaran kebijakan moneter pada pertemuan pada 5 Juni untuk membantu menopang pemulihan yang rapuh di kawasan itu .

Pada hari Selasa , Presiden ECB Mario Draghi mengatakan bank menyadari akan risiko inflasi yang masih rendah dan siap untuk mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan inflasi zona euro kembali ke target , indikasi terbaru bahwa bank akan melonggarkan kebijakan moneter pada minggu depan .

Tingkat inflasi tahunan zona euro adalah 0,7 % pada bulan April , jauh di bawah target ECB sebesar 2 % .

Saham keuangan sebagian besar turun , di Perancis , BNP Paribas dan Societe Generale turun 0,45 % dan 0,02 % , sedangkan di Jerman , Deutsche Bank turun 0,05 % .

Di Italia , Unicredit tergelincir 0,28 % dan Intesa Sanpaolo naik 0,12 %  , sementara di Spanyol , BBVA dan Banco Santander turun 0,27 % dan 0,36 % .

Ubisoft Entertainment melonjak 2,90% .

Di London , indeks FTSE 100 naik 0,23 % , didukung oleh keuntungan Tate & Lyle yang naik 1,33 % .

Weir Group naik 1,74 % .

Sementara itu, saham keuangan bervariasi , Royal Bank of Scotland naik 0,38 % dan HSBC Holdings naik 0,31 % , sementara Barclays dan Lloyds Banking turun masing-masing 0,16 % dan 0,30 % .

Di sektor pertambangan juga bervariasi . Saham Vedanta Resources naik 0,28 % dan Bhp Billiton naik 0,31 % , sementara Glencore Xstrata dan Rio Tinto tergelincir 0,02 % dan 0,14 % .

Di tempat lain , Kingfisher memimpin kerugian pada indeks , jatuh 6,06% , setelah membukukan laba tahunan di bawah proyeksi pasar .

Di AS , pasar modal menunjuk terbuka stabil . Dow 30 berjangka menunjuk keuntungan 0,05 % , S & P 500 futures menandakan naik 0,02 % , sementara Nasdaq 100 futures menunjukkan kenaikan 0,03 % .

AS akan merilis data revisi GDP kuartal pertama , serta laporan pemerintah mingguan klaim pengangguran awal dan data penjualan rumah yang tertunda .

Read More

Emas Turun Ke Empat Bulan Terendah Jelang GDP AS

KONTAK PERKASA (29/05) - Harga emas turun untuk sesi ketiga berturut-turut untuk mencapai titik terendah empat bulan , menjelang rilis data produk domestik bruto kuartal pertama AS .

Emas untuk pengiriman Agustus jatuh ke $ 1,251.90 per troy ounce , level terlemah sejak 4 Februari , sebelum pemangkasan kerugian perdagangan terakhir di $ 1,252.30 , turun 0,59 % , atau $ 7,40.

GDP AS diperkirakan akan direvisi untuk cetak negatif, karena musim dingin yang luar biasa keras membebani perekonomian . Analis pasar memperkirakan data untuk mengungkapkan kontraksi 0,5 % dalam tiga bulan pertama tahun ini dan bukan kenaikan 0,1 % sebagaimana yang telah dilaporkan sebelumnya .

AS juga akan mempublikasikan laporan mingguan pemerintah pada klaim pengangguran awal serta data pending penjualan rumah untuk bulan April.

Harga emas Comex telah berada di bawah tekanan jual yang berat dalam beberapa pekan terakhir setelah data ekonomi AS menggarisbawahi pandangan bahwa ekonomi AS mulai tidak terpemgaruh efek dari perlambatan yang berkaitan dengan cuaca selama musim dingin , memperkuat prospek untuk pemulihan ekonomi yang lebih luas .

Wall Street memperkirakan pertumbuhan kuartal kedua untuk mengambil kembali dengan keuntungan 3,8 % .

Emas kehilangan 0,47% , atau $ 6,00 pada hari Rabu menjadi berakhir pada $ 1,259.70 karena investor ragu-ragu untuk membeli , di tengah pandangan teknis yang lemah .

Sinyal grafik berbalik bearish setelah harga pecah di bawah level support kunci di level $ 1,277 pada awal pekan ini .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,249.30 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,240.06 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,254.52 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,258.54 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,267.78 .

Perak untuk pengiriman Juli turun 0,91 % , atau 17,4 sen , untuk diperdagangkan pada $ 18,88 per troy ounce , terendah sejak 1 Mei . Harga mereda turun 0,04 % , atau 0,8 sen , pada hari Rabu menjadi berakhir pada $ 19,05 .

Tembaga untuk pengiriman Juli turun 0,75 % , atau 2,4 sen , untuk diperdagangkan pada $ 3,150 per pon sebagai investor membukukan keuntungan pada rally baru-baru yang membawa harga ke level tertinggi 12 minggu pada hari Rabu .

Harga tembaga telah didukung dengan baik di sesi terakhir di tengah meningkatnya optimisme atas pertumbuhan ekonomi AS dan spekulasi permintaan dari China akan meningkat dalam waktu dekat .

Read More

Saham Asia Mixed, Hang Seng Naik 0,47 %

KONTAK PERKASA (29/05) - Saham Asia mixed pada hari Kamis dengan volume perdagangan yang tipis dengan pasar melihat ke depan untuk data GDP AS .

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,05 % . Indeks melemah setelah kenaikan beruntun lima hari berturut-turut terpanjang tahun ini .

Indeks Hang Seng naik 0,47 % dan indeks komposit Shanghai naik tipis 0,02 % .

S & P / ASX 200 turun 0,3 % dan KOSPI Korea Selatan flat .

Semalam, aksi ambil untung mengirim saham AS jatuh setelah empat hari keuntungan yang solid didorong oleh data ekonomi yang positif .

Dow 30 turun 0,25 % , indeks S & P 500 turun 0,11 % , sementara indeks komposit NASDAQ turun 0,28 % .

Beberapa indikator ekonomi AS yang positif mengirim harga saham untuk profit taking pada hari Rabu , terutama setelah investor mengunci keuntungan dari keuntungan hari Selasa .

Pada hari Kamis , AS akan merilis data revisi GDP kuartal pertama serta laporan pemerintah mingguan klaim pengangguran awal dan data penjualan rumah yang tertunda .

Read More

Harga Emas Sedikit Turun Di Asia

KONTAK PERKASA (29/05) - Harga emas melemah di Asia pada hari Kamis dengan pasar mencari isyarat pada prospek permintaan .

Emas berjangka untuk pengiriman Agustus diperdagangkan pada $ 1,259.00 per troy ounce , turun 0,06 % , setelah mencapai level terendah semalam di $ 1,256.20 dan tertinggi pada $ 1,267.40 .

Semalam , dolar terus menguat pada data kepercayaan konsumen AS , perumahan dan data harga , yang berfungsi sebagai pengingat bahwa perekonomian terus pulih .

Melemahnya euro mengakibatkan harga emas turun dengan mengirimkan para investor mendukung dolar AS .

Euro telah jatuh hampir 2 % terhadap dolar sejak ECB pada pertemuan 8 Mei mengatakan bahwa otoritas moneter akan merasa " nyaman " dengan melakukan pelonggaran kebijakan moneter pada pertemuan pada 5 Juni untuk membantu menopang pemulihan yang rapuh di kawasan itu .

Pada hari Selasa , Presiden ECB Mario Draghi mengatakan bank menyadari akan risiko inflasi yang masih rendah dan siap untuk mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan inflasi zona euro kembali ke target , indikasi terbaru bahwa bank akan melonggarkan kebijakan moneter pada minggu depan .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,254.96 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,250.42 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,257.35 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,259.50 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,264.04 .

Perak untuk pengiriman Juli turun 0,07% pada $ 19,045 per troy ounce . Tembaga berjangka untuk pengiriman Juli naik 0,09 % pada $ 3,172 per pon .

Read More

Saham Eropa Turun, FTSE Turun 0,11 %

KONTAK PERKASA (28/05) - Saham Eropa jatuh pada hari Rabu , bahkan setelah pernyataan dari Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi pada hari Selasa memicu ekspektasi terhadap langkah-langkah pelonggaran lebih lanjut oleh bank sentral .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 turun 0,29 % , CAC 40 Prancis turun tipis 0,18 % , sementara DAX Jerman turun 0,06 % .

Pada hari Selasa , Presiden ECB Mario Draghi mengatakan bank sadar akan risiko inflasi masih rendah dan siap untuk mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan inflasi zona euro kembali ke target , indikasi terbaru bahwa bank akan melonggarkan kebijakan moneter pada pertemuan berikutnya .

Pernyataan itu muncul sehari setelah Draghi mengatakan ECB akan menimbang berbagai opsi kebijakan , termasuk penurunan suku bunga , dan suntikan likuiditas atau pembelian aset berbasis luas untuk membantu menopang pemulihan yang rapuh di zona euro .

Saham keuangan bervariasi , BNP Paribas tergelincir 0,13 % dan Societe Generale naik 0,20 % di Perancis , sedangkan Deutsche Bank naik tipis 0,25 % .

Di Italia , Unicredit dan Intesa Sanpaolo naik masing-masing 0,20 % dan 0,70 % , sementara di Spanyol , Banco Santander turun 0,40 % .

Nestle naik 0,43 % setelah perusahaan makanan mengatakan akan memperluas produk perawatan kulit di Amerika Utara dengan membayar $ 1,4 miliar pada kas untuk hak komersial untuk menjual produk Valeant Pharmaceuticals .

Hugo Boss turun 0,39 % , setelah pemegang saham mayoritas Permira Advisers LLP mengatakan menjual 3,95 juta saham di perusahaan Jerman dengan nilai per lembar € 101,25 .

Di London , indeks FTSE 100 tergelincir 0,11 % , terbebani oleh kerugian Glaxosmithkline yang turun 1,35 % , di tengah laporan yang sedang diselidiki oleh Serious Fraud Office . Perusahaan telah dituduh di sejumlah negara menyuap pejabat pemerintah dan rumah sakit .

Saham pertambangan melemah , seperti Glencore Xstrata beringsut turun 0,02 % dan Fresnillo turun tipis 0,14 % , sementara Bhp Billiton dan Rio Tinto turun masing-masing 0,56 % dan 0,71% .

Weir Group juga pada sisi negatifnya , tergelincir 0,15 % .

Sementara itu, saham keuangan bervariasi . Saham Lloyds Banking turun tipis 0,01 % dan Barclays anjlok 1,10% , sedangkan Royal Bank of Scotland naik 0,47% dan HSBC Holdings naik 0,80 % .

Read More

Dampak Dari Wall Street Semalam Mengantarkan Saham Asia Menghijau, Hang Seng Naik 0,83 %

KONTAK PERKASA (28/05) - Saham Asia mengikuti jejak Wall Street semalam , setelah S & P 500 ditutup pada rekor tertinggi .

Indeks Hang Seng naik 0,83 % , indeks komposit Shanghai naik 0,16 % dan Nikkei 225 naik tipis 0,04 % pada perdagangan pagi .

S & P / ASX 200 naik 0,2 % menuju empat minggu tertinggi dan KOSPI Korea Selatan naik 0,4 % .

Dalam laporan perusahaan , Mitsui Fudosan terjun 6,4 % di Jepang .

Semalam , saham AS naik pada indikator ekonomi yang optimis .

Indeks Dow naik 30 0,42% , indeks S & P 500 naik 0,60 % , sementara indeks komposit NASDAQ naik 1,22 % .

Read More

Harga Emas Turun, Fokus Pada Permintaan India dan China

KONTAK PERKASA (28/05) - Harga emas turun di Asia Rabu, dengan fokus pada prospek permintaan di India dan China sebagai dua importir logam kuning top dunia .

emas berjangka untuk pengiriman Agustus diperdagangkan pada $ 1,262.20 per troy ounce , turun 0,28 % , setelah mencapai level terendah semalam di $ 1,264.60 dan tertinggi pada $ 1,293.50 .

Cina telah merencanakan langkah-langkah untuk meningkatkan perekonomian dan pemilihan umum baru-baru ini di India membawa sebuah harapan bahwa pemerintahan baru dapat mengatasi inflasi dan menopang keuangan . Pelaku pasar berharap upaya tersebut untuk sinyal pada permintaan , terutama India di mana pemerintah sebelumnya telah melakukan kebijakan untuk membatasi impor emas .

Conference Board melaporkan sebelumnya bahwa indeks kepercayaan konsumen AS naik menjadi 83,0 bulan ini dari 81,7 pada bulan April , sejalan dengan ekspektasi pasar .

Indeks harga rumah naik 12,4 % di bulan Maret dari tahun sebelumnya , mengalahkan perkiraan untuk kenaikan sebesar 11,8 % dan menyusul kenaikan dari 12,9 % pada bulan Februari .

Data harga grosir yang kuat turut menguatkan dolar AS .

Departemen Perdagangan melaporkan sebelumnya pesanan barang tahan lama AS naik 0,8 % pada bulan April , mengalahkan ekspektasi untuk penurunan 0,5 % , setelah kenaikan 3,6 % pada bulan Maret , yang direvisi naik dari estimasi sebelumnya 2,9 % .

Inti pesanan barang tahan lama , selain transportasi , naik 0,1 % bulan lalu , dibawah ekspektasi untuk peningkatan 0,3 % . Inti pesanan barang tahan lama Maret direvisi naik menjadi 2,9 % dari estimasi sebelumnya 2,4 % .

Data pada hari Selasa menguatkan ekspektasi pasar bahwa Federal Reserve akan terus memangkas program stimulus tahun ini sesuai dengan yang telah direncanakan .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,261.50 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,256.37 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,263.46 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,266.63 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,271.76 .

Perak untuk pengiriman Juli turun 0,05 % pada $ 19,057 per troy ounce . Tembaga berjangka untuk pengiriman Juli naik 0,04 % pada $ 3,173 per pon .

Read More

Agenda Mingguan Kalender Ekonomi 26 - 30 Mei 2014

KONTAK PERKASA (26/05) - Beberapa agenda penting dalam minggu ini yang cenderung mempengaruhi pasar .

Senin, 26 Mei

Selandia Baru akan mempublikasikan data neraca perdagangan , perbedaan nilai antara impor dan ekspor .

Bank of Japan akan mempublikasikan risalah dari pertemuan kebijakan terbaru , mengenai wawasan pada kondisi ekonomi dari sudut pandang bank .

Presiden ECB Mario Draghi akan berbicara di sebuah acara di Portugal ; komentarnya akan diawasi ketat .

Pasar di Inggris tutup , sementara pasar AS juga tutup , libur Memorial Day .

Selasa, 27 Mei

Swiss akan merilis data pada neraca perdagangan dan tingkat kerja .

Inggris akan mempublikasikan laporan sektor swasta pada persetujuan hipotek .

Presiden ECB Mario Draghi akan berpidato di sebuah acara di Portugal ; komentarnya akan diawasi ketat .

AS akan merilis data pesanan barang tahan lama , inflasi harga rumah dan kepercayaan konsumen .

Rabu, 28 Mei

Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda akan berpidato di sebuah acara di Tokyo .

Selandia Baru akan merilis data sektor swasta pada kepercayaan bisnis , sementara Australia akan merilis laporan tentang pekerjaan konstruksi .

Swiss akan merilis data produk domestik bruto kuartal pertama , indikator terluas kegiatan ekonomi dan acuan utama dari pertumbuhan perekonomian .

Di zona euro , Perancis akan merilis data belanja konsumen , sedangkan Jerman akan mempublikasikan sebuah laporan tentang perubahan pengangguran . Zona euro akan merilis data pada M3 uang beredar dan pinjaman pribadi .

Inggris akan mempublikasikan data sektor swasta pada penjualan ritel .

Kamis, 29 Mei

Jepang akan merilis data penjualan ritel , acuan pemerintah mengenai pengeluaran konsumen , yang menyumbang mayoritas aktivitas ekonomi secara keseluruhan .

Australia akan mempublikasikan data pengeluaran modal swasta .

Kanada akan merilis data pada transaksi berjalan .

AS akan merilis data revisi GDP kuartal pertama , serta laporan pemerintah mingguan klaim pengangguran awal dan data penjualan rumah yang tertunda .

Jumat, 30 Mei

Selandia Baru akan merilis data tentang persetujuan bangunan .

Jepang akan merilis data awal pada produksi industri , serta laporan pengeluaran rumah tangga dan inflasi .

Di zona euro , Jerman akan mempublikasikan laporan tentang penjualan ritel . Swiss akan mempublikasikan barometer ekonomi KOF .

Kanada akan mempublikasikan laporan bulanan pada pertumbuhan PDB .

AS akan merilis laporan pendapatan pribadi dan pengeluaran dan data revisi dari University of Michigan pada sentimen konsumen .

Read More

Prospek Mingguan Valas 26 - 30 Mei 2014

KONTAK PERKASA (26/05) - Euro jatuh ke posisi terendah tiga bulan terhadap dolar pada hari Jumat dan menyentuh level terendah dalam 17 bulan terhadap pound setelah data sentimen bisnis Jerman yang lemah menggarisbawahi harapan bahwa Bank Sentral Eropa akan melonggarkan kebijakan moneter pada pertemuan berikutnya pada bulan Juni .

Euro melemah setelah sebuah laporan menunjukkan bahwa indeks iklim bisnis Ifo Jerman turun menjadi 110,4 pada bulan Mei ; pembacaan terendah tahun ini dari 111,2 pada bulan April , menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi dapat melambat dalam beberapa bulan mendatang .

Data dirilis satu hari setelah sebuah laporan menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur di zona euro tumbuh pada tingkat paling lambat dalam enam bulan Mei .

Pernyataan terbaru oleh pejabat senior ECB telah mengisyaratkan bahwa bank terbuka untuk bertindak sesegera mungkin untuk menghentikan inflasi yang jatuh terlalu rendah .

Pada hari Kamis , anggota Dewan ECB Jens Weidmann mengatakan bank siap untuk mengambil langkah-langkah tidak konvensional untuk melawan risiko inflasi yang rendah di zona euro .

EUR / USD mencapai 1,3616 , terlemah sejak 13 Februari dan menetap di 1,3630 , 0,18 % lebih rendah . Untuk minggu lalu , pasangan ini kehilangan 0,60 % .

EUR / GBP menyentuh posisi terendah di 0,8082 , terendah sejak Desember 2012 sebelum menguat kembali ke 0,8099 pada penutupan , mengakhiri mingguannya 0,69 % lebih rendah .

Sementara itu, EUR / JPY mengakhiri sesi Jumat di 139,02 , tidak jauh dari bulan tiga setengah terendah di 138,13 .

Dolar bergerak lebih tinggi terhadap yen , dengan USD / JPY naik 0,24 % menjadi 101,96 pada hari Jumat , pulih dari posisi terendah tiga setengah bulan di 100,81 yang dicapai pada Rabu. Pasangan ini berakhir dengan kenaikan 0,49% .

Dolar didorong setelah data penjualan rumah baru yang ditambahkan ke tanda-tanda terjadinya pemulihan di pasar perumahan .

Departemen Perdagangan melaporkan bahwa penjualan rumah baru naik lebih besar dari perkiraan 6,4 % menjadi 433.000 pada bulan April , setelah dua bulan menurun. Analis telah memperkirakan angka 425.000 . Data bulan Maret direvisi naik dari 384.000 menjadi 407.000 .

Data optimis mendorong indeks dolar , yang melacak kinerja dolar terhadap enam mata uang utama lainnya , naik ke tertinggi enam minggu di 80,49 sebelum melemah kembali ke 80,40 pada penutupan.

Pada pekan ini , pasar di Inggris akan tutup untuk libur pada hari Senin , sementara pasar AS juga akan tutup untuk liburan Memorial Day . Pelaku pasar akan fokus untuk data revisi pertumbuhan kuartal pertama AS, sementara laporan hari Selasa pada kepercayaan konsumen juga akan menjadi fokus .

Read More

Hari Ketiga Pertumbuhan Ekonomi AS Optimis Saham Asia Naik

Saham Asia naik untuk hari ketiga setelah kenaikan pembelian rumah AS mendorong kepercayaan dalam worldâs ekonomi terbesar .MSCI Asia Pacific Index naik 0,2 persen menjadi 141,26 pada 09:02 di Tokyo , sebelum pasar terbuka di Hong Kong dan China . Pembelian rumah baru Amerika naik pada bulan April untuk pertama kalinya dalam tiga bulan karena pembeli mengambil keuntungan dari suku bunga KPR jatuh , mengemudi saham AS ke rekor tertinggi pekan lalu . Pasar ekuitas di AS dan Inggris ditutup hari ini untuk liburan.Indeks Topix Japanâs naik 0,9 persen karena yen diadakan tiga hari kerugian , diperdagangkan pada 101,96 per dolar . Indeks Kospi Selatan Koreaâs kehilangan 0,1 persen , Australiaâs S & P / ASX 200 Index meningkat 0,1 persen dan New Zealandâs NZX 50 Index tergelincir 0,1 persen .Futures di Hong Kongâs Hang Seng Index naik 0,2 persen , seperti yang dilakukan pada kontrak Hang Seng China Enterprises Index saham China yang terdaftar di kota . The Bloomberg China -US Equity Index perusahaan Cina yang besar perdagangan di New York naik 0,2 persen 23 Mei.Sumber Copy : Bloomberg

Read More

Hari Ketiga Pertumbuhan Ekonomi AS Optimis Saham Asia Naik

Saham Asia naik untuk hari ketiga setelah kenaikan pembelian rumah mendorong kepercayaan dalam dunia ekonomi terbesar .

MSCI Asia Pacific Index naik 0,2 persen menjadi 141,26 pada 09:02 di Tokyo , sebelum pasar dibuka Hong Kong dan China . Pembelian rumah baru Amerika naik pada bulan April untuk pertama kalinya dalam tiga bulan terakhir karena pembeli mengambil keuntungan dari suku bunga KPR, mengemudi saham AS ke rekor tertinggi pekan lalu. Pasar ekuitas di AS dan Inggris ditutup hari ini untuk liburan.

Indeks Topix Japang naik 0,9 persen karena yen diadakan tiga hari kerugian, diperdagangkan pada 101,96 per dolar. Indeks Kospi Selatan Korea kehilangan 0,1 persen, Australia S & P / ASX 200 Index meningkat 0,1 persen dan New Zealandâs NZX 50 Index tergelincir 0,1 persen.

Futures di Hong Kong Hang Seng Index naik 0,2 persen, seperti yang dilakukan pada kontrak Hang Seng China Enterprises Index saham China yang terdaftar di kota. The Bloomberg China - US Equity Index perusahaan Cina yang besar perdagangan di New York naik 0,2 persen 23 Mei.



Sumber Copy: Bloomberg

Read More

Saham Eropa Turun, Fokus Pada Data Jerman; Dax Turun 0,13%

KONTAK PERKASA (23/05) - Saham Eropa melemah , karena rilis data zona euro yang mengecewakan pada hari Kamis terus membebani dan karena investor menunggu laporan pada iklim bisnis Jerman .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 merosot 0,31 % , CAC 40 Prancis turun 0,20 % , sementara DAX Jerman tergelincir 0,13 % .

Pasar gelisah setelah data pada hari Kamis menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur di zona euro pada bulan Mei tumbuh pada tingkat paling lambat dalam enam bulan , meskipun sektor jasa diperluas pada tingkat tercepat dalam hampir tiga tahun .

Secara terpisah , sektor swasta Jerman terus tumbuh kuat bulan ini, tetapi sektor swasta Perancis jatuh kembali ke wilayah kontraksi .

Pelaku pasar juga terus fokus pada perkembangan di Ukraina , di mana pemilihan presiden dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu 25 Mei. Pejabat AS dan Eropa telah memperingatkan bahwa Rusia akan menghadapi sanksi tambahan jika Moskow mengganggu pemilu mendatang .

Saham keuangan mixed , BNP Paribas dan Societe Generale naik 0,31 % dan 0,42 % , sedangkan Deutsche Bank anjlok 1,59 % .
Unicredit dan Intesa Sanpaolo naik 0,13 % dan 0,31 % %, sedangkan BBVA dan Banco Santander tergelincir 0,07 % dan 0,27 % .

Di London , indeks FTSE 100 turun 0,33 % , terbebani oleh Smiths Group yang turun 3,76 % , setelah memperkirakan penurunan profitabilitas di perusahaan Unit Smiths Detection .

SABMiller juga tetap berada di bawah tekanan untuk sesi kedua berturut-turut , turun 0,88 % , setelah pada hari Kamis melaporkan bahwa ada sedikit perubahan dalam kondisi bisnis tahun ini dan melaporkan laba setahun penuh sesuai dengan perkiraan analis .

Saham pertambangan turun , seperti Glencore Xstrata turun tipis 0,15 % dan Rio Tinto turun 0,50% , sementara Bhp Billiton dan Fresnillo turun masing-masing 0,57% dan 0,77 % .

Di sektor keuangan , saham mixed . Saham Royal Bank of Scotland naik tipis 0,15 % dan Lloyds Banking naik 0,21 % , sementara Barclays dan HSBC Holdings turun 0,02 % dan 0,04 % .

Read More

Saham Asia Sebagian Besar Naik, Dipimpin Oleh Nikkei

KONTAK PERKASA (23/05) - Saham Asia menguat dipimpin oleh Jepang pada hari Jumat dengan tanda-tanda tentatif dari pandangan yang lebih optimis pada data produksi China dengan sedikit kenaikan dan pemerintahan baru India siap untuk fokus pada perekonomian .

Namun , dampak potensial dari kudeta militer di Thailand membebani sentimen mengirim saham Thailand yang telah terbukti tangguh dan salah satu pasar terbaik Asia pada tahun 2014 dengan indeks SET 100 flat minggu ini .

Indeks Nikkei 225 naik 0,94% di jalur mingguan terbaik dalam lebih dari satu bulan , dengan indeks naik 2,6 % .

Sony Corp turun 2,3 % di Tokyo .

Indeks S & P / ASX 200 Australia naik 0,4 % dan KOSPI Korea Selatan naik 0,1 % , indeks Hang Seng Hong Kong beringsut turun 0,08 % dan indeks komposit Shanghai turun 0,03 % .

Semalam , saham AS naik pada coattails indikator ekonomi yang kuat ditambah dengan harapan yang sedang berlangsung pada Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga acuan pada tingkat rendah untuk jangka waktu yang cukup lama setelah program stimulus moneter berakhir .

Indeks Dow naik 30 0,06% , indeks S & P 500 naik 0,24 % , sementara indeks komposit NASDAQ naik 0,55 % .

National Association of Realtors melaporkan sebelumnya bahwa penjualan rumah yang ada AS meningkat 1,3 % pada bulan April untuk tingkat tahunan sebesar 4,65 juta unit .

Analis mengharapkan penjualan rumah yang ada naik 2,2 % menjadi 4.680.000 bulan lalu , namun, kenaikan April menunjukkan bahwa pasar perumahan menunjukkan peningkatan dan disambut positif oleh Wall Street .

Sebuah laporan terpisah menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur AS tumbuh pada tingkat yang lebih cepat dari yang diharapkan bulan ini . Indeks manajer pembelian manufaktur AS awal naik menjadi 56,2 dari pembacaan akhir di 55,4 pada April, mengalahkan ekspektasi 55,5 .

Data muncul setelah Departemen Tenaga Kerja melaporkan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran awal pekan lalu meningkat sebesar 28.000 ke 326.000 dari jumlah revisi pekan sebelumnya sebesar 298.000 . Para analis telah memperkirakan klaim pengangguran naik 12.000 menjadi 310.000 , meskipun pasar mengabaikan data .

Harapan pada kebijakan moneter untuk transisi dari ultra longgar untuk akomodatif dalam jangka panjang juga mendorong harga saham .

Read More

Emas Masih Tertahan, Tunggu Triger Lanjutan

KONTAK PERKASA (23/05) - Emas masih tertahan pada kisaran sempit di Asia pada hari Jumat dengan prospek permintaan dari China dan India dalam fokus .

Peningkatan pada manufaktur Cina di bulan Mei , meskipun masih di bawah area ekspansi dan pemerintahan baru di India yang mungkin pertanda baik bagi permintaan dari dua importir emas dunia .

Emas berjangka untuk pengiriman Juni diperdagangkan pada $ 1,294.30 , turun 0,05 % , setelah mencapai level terendah semalam di $ 1,290.20 dan tertinggi pada $ 1,303.90 .

Pada hari Rabu , Federal Reserve merilis risalah pertemuan kebijakan bulan April , yang mengungkapkan bank sentral AS berencana untuk terus memangkas program pembelian obligasi bulanan dan mengandalkan solusi lain untuk menormalkan kebijakan moneter , meskipun kenaikan suku bunga sebenarnya tidak dalam waktu dekat .

Departemen Tenaga Kerja melaporkan sebelumnya bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran awal pekan lalu meningkat sebesar 28.000 ke 326.000 dari jumlah revisi pekan sebelumnya sebesar 298.000 . Para analis telah memperkirakan klaim pengangguran naik 12.000 menjadi 310.000 , meskipun pasar mengabaikan data .

Kekhawatiran geopolitik cukup mempengaruhi harga emas juga , karena kekhawatiran atas krisis Ukraina akan meningkat dan menyeret AS lebih terlibat dalam konflik , yang dapat menghambat pemulihan .

Pertempuran dengan separatis pro Rusia menewaskan 11 tentara Ukraina di wilayah timur Ukraina Donetsk .

Ukraina akan mengadakan pemilihan presiden pada hari Minggu , dan kekhawatiran bahwa Rusia akan ikut campur dalam pemungutan suara dan memperburuk krisis .

Para pejabat AS dan Eropa telah memperingatkan bahwa Rusia akan menghadapi sanksi tambahan jika Moskow mengganggu pemilu mendatang .

Banyak perusahaan AS yang terdapat di Rusia dan Eropa , dan kekhawatiran bahwa sanksi terhadap Moskow dapat mempengaruhi pendapatan .

Rusia telah melakukan pembelian emas terbesar sejak 2010 pada bulan April sebagai pertanda bahwa bank sentral akan terus melakukan kebijakan diversifikasi cadangan devisa dari US Treasuries ke  dalam bentuk emas yang mengartikan bahwa pasar akan melihat pembelian emas yang jauh lebih besar di masa depan.

Persentase cadangan emas Rusia terhadap cadangan devisa masih sangat rendah dan akan memiliki jalan panjang untuk mencapai paritas yang sama dengan AS dan Uni Eropa. 7 Mei lalu, bank sentral Rusia merilis beberapa data yang sangat menarik bahwa ada peningkatan yang signifikan dalam cadangan emas.

Sementara di pasar Fisik, cadangan emas dunia naik 6,5 persen pada kuartal pertama dan tampaknya kurang menarik bagi investor untuk membeli emas batangan dan koin. Perhatian pasar lebih terlihat kepada koin dan batangan emas kecil selama kuartal pertama, terutama ketika pasar terlihat lebih sensitif terhadap harga. Investor masih menunggu sinyal yang jelas mengenai arah masa depan harga emas.

Investor telah mengharapkan harga emas berada di level terendah untuk memberikan kesempatan beli yang baik pada kuartal pertama,"kata laporan World Gold Council.

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,291.62 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,273.98 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,294.70 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,299.81 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,308.00 .

Perak untuk pengiriman Juli turun 0,06% pada $ 19,508 per troy ounce . Tembaga berjangka untuk pengiriman Juli flat di di $ 3,139 per pon .

Read More

Emas Rebound Jelang Data AS, Fed Outlook Dalam Fokus

KONTAK PERKASA (22/05) - Harga emas memantul dari level sebelumnya , karena pelaku pasar menunggu rilis data utama AS untuk indikasi lebih lanjut pada pertumbuhan ekonomi .

AS akan merilis laporan mingguan klaim pengangguran awal dan data sektor swasta pada penjualan rumah yang ada .

Emas untuk pengiriman Juni naik 0,56 % , atau $ 7,20 , untuk diperdagangkan pada $ 1,295.30 per troy ounce .

Emas diperdagangkan dalam kisaran sempit antara $ 1,292.42 dan $ 1,297.79 per ounce . Emas jatuh ke $ 1,282.90 pada hari Rabu , terendah sejak 12 Mei sebelum menetap di $ 1,288.10 , turun 0,5 % , atau $ 6,50.

Emas melemah karena Federal Reserve mengatakan telah melihat risiko inflasi dapat diredam terkait kebijakan stimulus lanjutan sehingga menurunkan permintaan emas sebagai lindung nilai terhadap kenaikan biaya konsumen .

Sementara itu, ketegangan yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina tetap fokus. Ukraina akan mengadakan pemilihan presiden pada 25 Mei , dan kekhawatiran meningkat bahwa Rusia akan ikut campur dalam pemungutan suara dan berpotensi akan meningkatkan krisis .

Para pejabat AS dan Eropa telah memperingatkan bahwa Rusia akan menghadapi sanksi tambahan jika Moskow mengganggu pemilu mendatang .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,291.62 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,273.98 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,294.70 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,299.81 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,308.00 .

Perak untuk pengiriman Juli menguat 1,04 % , atau 20,2 sen , untuk diperdagangkan pada $ 19,54 per troy ounce , sementara tembaga untuk pengiriman Juli naik tipis 0,42% , atau 1,3 sen , untuk diperdagangkan pada $ 3,136 per pon .

Data yang dirilis sebelumnya menunjukkan bahwa pembacaan awal indeks manufaktur HSBC Cina naik ke level tertinggi lima bulan di 49,7 bulan ini , naik dari pembacaan akhir 48,1 pada bulan April .

Read More

Saham Eropa Menguat Jelang PMI Zona Euro, FTSE Naik 0,3 %

KONTAK PERKASA (22/05) - Pasar saham Eropa bergerak naik pada pembukaan hari Kamis menjelang PMI zona euro yang diperkirakan akan menunjukkan kawasan Eropa terus membaik.

Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,2% menjadi 341,12, menuju penutupan tertinggi dalam lebih dari seminggu. Indeks DAX 30 naik 0,2% menjadi 9.719,61, sementara indeks FTSE 100 Inggris naik 0,3% menjadi 6,839.05. Indeks CAC 40 Prancis sedikit lebih tinggi pada 4,470.95, terbebani oleh data yang menunjukkan sektor manufaktur Perancis tiba-tiba turun ke kontraksi pada bulan Mei.

Di antara penggerak penting, saham Asos PLC Inggris naik 4% setelah Goldman Sachs mengangkat prospek untuk membeli dari netral. Saham SABMiller PLC Inggris naik 3% setelah melaporkan naiknya laba setahun penuh.

Read More

Gain Saham Asia Pada Pemulihan HSBC PMI China , Hang Seng Naik 0,74%

KONTAK PERKASA (22/05) - Pasar Asia lebih bergairah pada hari Kamis karena sektor manufaktur China menunjukkan peningkatan yang mengejutkan dan membantu membangun sentimen positif atas keuntungan Wall Street semalam .

Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,74 % dan indeks komposit Shanghai naik 0,41 % setelah PMI Manufaktur HSBC China flash rebound tajam menjadi 49,7 pada Mei, naik dari 48,1 pada bulan April .

Peningkatan yang berbasis luas pada pesanan baru dan pesanan ekspor baru kembali ke wilayah ekspansif . Tekanan disinflasi juga mereda lebih dari sebulan dan harga output meningkat untuk pertama kalinya sejak November 2013. Namun, indeks ketenagakerjaan turun lagi menjadi 47,3 , yang menyiratkan bahwa peningkatan sentimen bulan ini belum menyentuh pasar tenaga kerja . Beberapa tanda-tanda tentatif stabilisasi muncul , sebagian sebagai akibat dari langkah-langkah stimulus baru dan biaya pinjaman yang lebih rendah . Tapi risiko penurunan terhadap pertumbuhan tetap , terutama karena pasar properti terus mereda .

Meskipun pembacaan masih di bawah 50 , yang menunjukkan manufaktur masih mengalami kontraksi , data terbaru untuk stabilisasi dalam kegiatan antara pabrik-pabrik Cina setelah serangkaian penurunan .

Di Jepang , indeks Nikkei 225 naik 2,1 % , dibantu oleh mata uang lokal yang melemah .

Semalam , saham AS melonjak setelah risalah dari pertemuan April Federal Reserve mengungkapkan telah melihat risiko inflasi dapat diredam terkait kebijakan stimulus lanjutan .

Indeks Dow Jones naik 30 0,97% , indeks S & P 500 naik 0,81 % , sementara indeks komposit NASDAQ naik 0,85 % .

Read More

Emas Flat Dipasar Asia Setelah Rilis PMI China

KONTAK PERKASA (22/05) - Harga emas ditransaksikan dalam kisaran sempit di pasar Asia pada hari Kamis setelah rilis PMI manufaktur China .

PMI Manufaktur HSBC China rebound tajam menjadi 49,7 pada Mei, naik dari 48,1 pada bulan April .

Peningkatan yang berbasis luas pada pesanan baru dan pesanan ekspor baru kembali ke wilayah ekspansif . Tekanan disinflasi juga mereda lebih dari sebulan dan harga output meningkat untuk pertama kalinya sejak November 2013. Namun, indeks ketenagakerjaan turun lagi menjadi 47,3 , yang menyiratkan bahwa peningkatan sentimen bulan ini belum menyentuh pasar tenaga kerja . Beberapa tanda-tanda tentatif stabilisasi muncul , sebagian sebagai akibat dari langkah-langkah stimulus baru dan biaya pinjaman yang lebih rendah . Tapi risiko penurunan terhadap pertumbuhan tetap , terutama karena pasar properti masih lesu .

Penguatan dolar dan pergerakan ekuitas yang bergerak rebound setelah pada awal perdagangan bergerak lambat membuat investor terus berhati-hati menjelang meeting minute dari pertemuan kebijakan Federal Reserve AS pada bulan April .

Akhirnya harga Emas melemah karena Federal Reserve mengatakan telah melihat risiko inflasi dapat diredam terkait kebijakan stimulus lanjutan sehingga menurunkan permintaan emas sebagai lindung nilai terhadap kenaikan biaya konsumen .

Saham global naik pada hari Rabu, sementara dolar naik 0,2 % terhadap beberapa mata uang utama .

Investor juga akan mengawasi pertemuan kebijakan Fed pada bulan Mei dimana ada kemungkinan bank sentral tidak akan menaikkan suku bunga setidaknya hingga pertengahan tahun depan. Pelaku pasar tertarik untuk mengetahui apakah pejabat the Fed akan membahas isu-isu tentang normalisasi kebijakan.

Pasar emas masih melihat lonjakan sesekali ketika beberapa berita dari Rusia terdengar di pasar, tetapi faktor risiko geopolitik sudah tidak mempengaruhi harga dan tidak adanya berita ekonomi makro lainnya telah membuat investor sedikit kurang yakin .

Acuan minat investor terlihat pada kepemilikan SPDR Gold Trust, bursa exchange-traded fund emas yang didukung oleh uang , yang bergerak turun sebesar 1,79 ton pada hari Selasa .

Kementerian keuangan dan pejabat bank sentral India kemungkinan akan merekomendasikan pemerintah baru agar melonggarkan aturan impor emas yang ketat untuk mencegah lonjakan pembelian emas ilegal di negara konsumen emas terbesar kedua di dunia .

Tahun lalu , India telah memberlakukan pembatasan impor emas , menyusul kenaikan tajam dalam defisit transaksi berjalan .  Namun , pembatasan tersebut telah mendorong penyelundupan emas masuk ke India . Pembeli emas di India menggunakan cara ilegal "hawala" yang merupakan jaringan internasional untuk pengiriman uang secara informal .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,284.52 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,273.98 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,290.41 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,295.06 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,303.35 .

Read More

Emas Masih Tertekan Jelang Rilis Risalah FOMC

KONTAK PERKASA (21/05) - Harga emas beringsut lebih rendah , karena pelaku pasar menunggu rilis risalah pertemuan Federal Reserve sementara ketegangan di Ukraina tetap membayangi .

Emas untuk pengiriman Juni merosot 0,12 % , atau $ 1,60, untuk diperdagangkan pada $ 1,293.00 per troy ounce .

Perdagangan dalam kisaran ketat antara $ 1,292.30 dan $ 1,296.40 per ounce . Emas turun 0,06 % , atau 80 sen , pada hari Selasa untuk menetap di $ 1,294.60 per ounce .

Para pelaku pasar menunggu risalah dari pertemuan kebijakan moneter terbaru The Fed yang akan dirilis , karena pelaku pasar menunggu indikasi lebih lanjut mengenai pandangan bank sentral AS .

Sementara itu, ketegangan yang sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina tetap fokus. Ukraina akan mengadakan pemilihan presiden pada 25 Mei , dan kekhawatiran bahwa Rusia akan ikut campur dalam pemungutan suara dan berpotensi akan meningkatkan krisis .

Para pejabat AS dan Eropa telah memperingatkan bahwa Rusia akan menghadapi sanksi tambahan jika Moskow mengganggu pemilu mendatang .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,284.52 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,273.98 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,290.41 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,295.06 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,303.35 .

Di tempat lain dalam perdagangan logam , perak untuk pengiriman Juli naik tipis 0,21 % , atau 4,1 sen , untuk diperdagangkan pada $ 19,44 per troy ounce , sementara tembaga untuk pengiriman Juli turun 0,65 % , atau 2,0 sen , untuk diperdagangkan pada $ 3,125 per pon .

Read More

Saham Eropa Melemah Jelang Rilis Risalah BOE Dan The Fed

KONTAK PERKASA (21/05) - Saham Eropa bergerak lebih rendah pada Rabu , karena pelaku pasar berhati-hati menjelang rilis risalah dari Bank of England dan pertemuan kebijakan terbaru Federal Reserve dan karena pasar menunggu informasi lebih lanjut mengenai langkah kebijakan selanjutnya dari Bank Sentral Eropa .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 turun 0,28 % , CAC 40 Prancis melemah 0,41 % , sementara DAX Jerman tergelincir 0,23 % .

Ekuitas Eropa baru-baru ini menguat di tengah harapan terhadap pelonggaran moneter oleh ECB dan data pekan lalu menunjukkan bahwa ekonomi zona euro tumbuh pada tingkat lebih lambat dari perkiraan di kuartal pertama .

Tapi pasar gelisah menjelang risalah dari pertemuan kebijakan moneter terbaru The Fed yang akan dirilis , karena pelaku pasar menunggu indikasi lebih lanjut mengenai pandangan bank sentral AS .

Saham keuangan melemah , BNP Paribas dan Societe Generale turun 2,52% dan 0,70 % , sedangkan Deutsche Bank turun 0,28 % .
Intesa Sanpaolo dan Unicredit anjlok masing-masing 1,01 % dan 1,08 % , sementara BBVA dan Banco Santander turun 0,66 % dan 0,85 % .

Di London , indeks FTSE 100 turun 0,16 % , dibebani sektor keuangan yang melemah .

Saham Royal Bank of Scotland turun 0,40 % dan Lloyds Banking melemah 0,76 % , sementara HSBC Holdings anjlok 1,55 % . Barclays naik 0,40 % .

Saham pertambangan juga melemah , dengan Glencore Xstrata turun 1,18 % dan Bhp Billiton melemah 0,81 % , sedangkan Vedanta Resources dan Rio Tinto anjlok masing-masing 1,04 % dan 1,36 % .

Sementara itu, Burberry Group tergelincir 0,25 % setelah melaporkan laba setahun penuh melampaui perkiraan analis .

AstraZeneca naik 0,55 % setelah Neil Woodford , pemegang saham lama dan salah satu pemegang saham institusional terbesar , mengatakan para pemegang saham akan memperoleh hasil yang lebih baik dengan tetap independen dan karena itu menolak tawaran pengambilalihan Pfizer .

Read More

Saham Asia Melemah, Hang Seng Turun 0,2 %

KONTAK PERKASA (21/05) - Saham Asia lebih rendah terpengaruh dari Wall Street semalam dan dilanjutkannya kebijakan moneter yang stabil dari Bank of Japan seperti yang diharapkan .

Indeks Nikkei 225 turun 0,3 % setelah yen menguat terhadap dolar data ekspor solid.

KOSPI Korea Selatan naik 0,2 % dan S & P / ASX 200 Australia turun 0,3 % dibebani sektor pertambangan . Indeks Hang Seng turun 0,2 % .Indeks komposit Shanghai naik 0,1 % dan indeks Taiex naik 0,1 % .

Harga spot bijih besi turun lagi 1 % ke 20 bulan terendah baru , menempatkan tekanan Rio Tinto Ltd yang turun 2,1 % dan BHP Billiton Ltd turun 1,7 % .

Read More

Emas Sedikit Menguat Dipasar Asia

KONTAK PERKASA (21/05) - Harga emas sedikit menguat dengan rentang perdagangan yang ketat dan menemukan sedikit alasan untuk bergerak rally setelah World Gold Council melaporkan bahwa permintaan emas kuartal pertama hampir tidak berubah dari tahun lalu .

Pelaku pasar juga sedang memposisikan diri terhadap beberapa pidato dari pejabat Federal Reserve pada minggu ini dan rilis risalah bank sentral dari pertemuan terakhir yang akan dirilis Kamis Subuh .

Harga Emas kembali menguat dan diperdagangkan dengan dukungan oleh ketegangan geopolitik menjelang pemilihan umum Ukraina pada hari Minggu dan gambaran permintaan emas yang masih positif .

World Gold Council merilis laporan tren permintaan untuk Q1 tahun ini dan menunjukkan bahwa permintaan emas "kuat pada awal tahun 2014." Jumlah permintaan emas di Q1 berada di 1.074,5 ton dibandingkan dengan permintaan 1.077 ton di Q1 pada tahun 2013. Investor masih 'wait and see' dalam tiga bulan pertama 2014 dengan divergensi yang ditandai antara emas di bursa ETF dan permintaan emas koin atau bar .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,291.75 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,285.95 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,294.02 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,297.55 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,303.35 .

Perak untuk pengiriman Juli naik 0,07% di $ 19,413 per troy ounce . Tembaga berjangka untuk pengiriman Juli turun 0,07% pada $ 3,142 per pon .

Read More

Saham Eropa Menguat Jelang Rilis Risalah The Fed Serta Prospek Stimulus ECB

KONTAK PERKASA (20/05) - Saham Eropa sebagian besar menguat dalam perdagangan yang fluktuatif , di tengah harapan yang berkembang pada langkah-langkah pelonggaran oleh Bank Sentral Eropa , meskipun pasar gelisah menjelang rilis risalah dari pertemuan kebijakan terbaru Federal Reserve .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 naik 0,16 % , CAC 40 Prancis naik tipis 0,05 % lebih tinggi, sementara DAX Jerman naik 0,23 % .

Pelaku pasar mengamati risalah dari pertemuan kebijakan moneter terbaru Fed pada hari Rabu untuk indikasi lebih lanjut mengenai pandangan bank sentral ekonomi .

Ekuitas Eropa telah menguat pekan lalu di tengah harapan yang meningkat bahwa ECB akan melakukan kebijakan moneter pada pertemuan bulan Juni yang akan datang untuk menjaga pemulihan di zona euro dan menghentikan inflasi jatuh terlalu rendah .

Pernyataan terbaru dari pejabat ECB telah menunjukkan bahwa bank terbuka untuk mengurangi dan siap untuk bertindak cepat jika perlu .

Saham keuangan menguat , BNP Paribas dan Societe Generale naik 0,75 % dan 0,12 % , sedangkan Deutsche Bank naik 0,31 % .
Unicredit dan Intesa Sanpaolo naik masing-masing 0,04 % dan 0,77 % , sementara Banco Santander naik 0,54 % .

Credit Suisse Group naik 1,80% , setelah mengaku bersalah pada hari Senin untuk membantu Amerika dengan membantu mengidentifikasi ribuan pelanggan yang ditipu Internal Revenue Service .

Deutsche Annington Immobilien anjlok 3,52 % setelah sejumlah investor menjual saham 12,5 % di perusahaan real estate Jerman .

Di London , indeks FTSE 100 merosot 0,02 % , dipimpin oleh Vodafone yang turun 3,62% .

Marks & Spencer juga pada sisi negatif , dengan jatuh 2,26% .

Saham keuangan menguat . Saham HSBC Holdings naik tipis 0,10 % dan Barclays naik 0,14 % , sementara Lloyds Banking dan Royal Bank of Scotland naik masing-masing 0,61 % dan 0,74 % .

Di sektor pertambangan , saham juga sebagian besar menguat , Glencore Xstrata naik 0,26 % dan Rio Tinto naik 0,22 % , sedangkan Vedanta Resources melonjak 1,27 % .

Read More

Saham Asia Menguat Diluar Thailand, Hang Seng Naik 0,72 %

KONTAK PERKASA (20/05) - Saham Asia menguat , tetapi pasar saham Thailand jatuh dan mata uangnya melemah setelah angkatan bersenjata Thailand menyatakan darurat militer .

Indeks SET 100 turun 1,6 % pada awal perdagangan setelah panglima militer Thailand mengatakan, militer akan memberlakukan darurat militer untuk mengatasi situasi keamanan yang memburuk . Negara ini sedang dilanda bentrokan antara pendukung pemerintah dan pihak oposisi .

Indeks SET salah satu pasar saham terbaik Asia , tahun ini telah naik 7 % . Tapi mungkin investor asing akan mengalihkan uang ke Indonesia dan India di mana situasi politik yang lebih stabil .

Di tempat lain di Asia , sebagian besar pasar bergerak menguat . Nikkei 225 naik 0,86 % setelah kehilangan hampir 3 % selama empat sesi terakhir .

Yahoo Japan Corp sebagai penggerak utama di Tokyo , melonjak 10 % .

Indeks Hang Seng naik 0,72 % dan indeks komposit Shanghai menambahkan 0,16 % .

Pasar menunggu data pada hari Rabu , ketika Federal Reserve akan merilis risalah pertemuan kebijakan bulan April , dengan banyak investor memilih untuk menunggu sampai mereka melihat perkembangan baru yang akan menunjukkan arah kebijakan moneter AS .

Pada hari Selasa , Presiden Federal Reserve Bank of Philadelphia Charles Plosser dan Presiden Federal Reserve Bank of New York William Dudley akan berpidato .

Read More

Emas Flat Di Asia Jelang Rilis Risalah The Fed

KONTAK PERKASA (20/05) - Harga emas flat cenderung melemah di pasar Asia menjelang rilis risalah pertemuan Federal Reserve .

Emas berjangka untuk pengiriman Juni diperdagangkan pada $ 1,293.50 per troy ounce . turun 0,02 % , setelah mencapai level terendah semalam di $ 1,289.60 dan tertinggi di $ 1,305.70 .

Semalam , emas naik karena dolar melemah menjelang rilis risalah pertemuan kebijakan Federal Reserve pada hari Rabu .

Investor menghindari dolar pada hari Senin untuk mencerna serangkaian data indikator ekonomi minggu lalu , yang mendukung harga emas .

Federal Reserve akan merilis risalah pertemuan kebijakan bulan April pada hari Rabu , dan investor memilih yen sebagai safe haven , yang melemahkan dolar dan memberikan ruang logam kuning meningkat .

Kekhawatiran geopolitik juga melemahkan dolar oleh kekhawatiran dalam krisis Ukraina yang akan memicu keterlibatan AS .

Pasukan Ukraina dan separatis pro Rusia di Ukraina timur bentrok pada hari Senin , yang mengakibatkan kematian seorang tentara Ukraina .

Ukraina akan mengadakan pemungutan suara pada tanggal 25 Mei , dibayangi kekhawatiran bahwa Rusia akan ikut campur dalam pemungutan suara dan akan meningkatkan krisis .

Di tempat lain , ketegangan di Libya berkobar setelah orang-orang bersenjata menyerbu parlemen pada hari Minggu , kekerasan terburuk yang telah berlangsung sejak perang 2011 yang menggulingkan Muammar Qaddafi .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,291.21 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,283.27 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,293.03 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,295.56 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,299.91 .

Perak untuk pengiriman Juli naik tipis 0,01 % pada $ 19,355 per troy ounce . Tembaga untuk pengiriman Juli naik 0,03 % pada $ 3,163 per pon .

Read More

Yen Melonjak Ketertinggi Dua Bulan Terhadap Dolar AS

KONTAK PERKASA (19/05) - Yen menguat ke tertinggi dua bulan terhadap dolar karena bentrokan di Ukraina timur dan kekerasan anti Cina di Vietnam mendorong permintaan untuk aset haven .

Mata uang Jepang menguat untuk hari keempat setelah imbal hasil Treasury AS dengan tenor 10-tahun yang merosot ke level terendah dalam tujuh bulan . Yen diperdagangkan sekitar 0,1 % dari level terkuat dalam tiga bulan terhadap euro setelah berbalik bearish pada mata uang 18 negara . Rupee India naik ke 11 bulan tertinggi terhadap dolar karena hasil pemilu mendorong kepercayaan investor di negara ini .

Yen menguat 0,2 % menjadi 101,35 per dolar , setelah naik 0,8 % dalam tiga sesi sebelumnya . Diperdagangakan pada 101,24 sebelumnya, terkuat sejak 17 Maret . Mata uang Jepang sedikit berubah pada 138,97 per euro setelah menguat ke 138,78 pada 16 Mei , level terkuat sejak 12 Februari . Euro naik 0,1 % menjadi $ 1,3712 setelah jatuh ke $ 1,3648 pada tanggal 15 Mei , terendah sejak 27 Februari.

Federal Reserve akan merilis risalah rapat 29-30 April pada tanggal 21 Mei. Komite Pasar Terbuka Federal bulan lalu mengurangi pembelian obligasi bulanan menjadi $ 45 miliar, turun dari $ 85 miliar ketika Fed mulai melakukan pemangkasan pembelian pada bulan Desember . Ketua Fed Yellen dijadwalkan untuk memberikan pidato di New York University pada tanggal 21 Mei .

Indeks Bloomberg US Dollar , yang melacak kinerja dolar AS terhadap 10 mata uang utama , sedikit berubah pada 1,007.71 setelah naik ke 1,011.43 pada 15 Mei , tertinggi sejak 2 Mei.

Yen menguat terhadap 14 dari 16 mata uang utama setelah pasukan Ukraina bentrok dengan gerilyawan di Ukraina timur , menewaskan seorang pemberontak .

China mengirimkan lima kapal ke Vietnam untuk mengevakuasi warganya setelah otoritas Vietnam gagal mengantisipasi protes anti China setelah demonstrasi yang mengakibatkan dua kematian dan kerusakan di pabrik-pabrik .

Indeks MSCI Asia Pacific turun untuk hari kedua , melemah 0,4 % , sedangkan indeks Stoxx Europe 600 turun 0,8 % .

Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengisyaratkan para pejabat Bank Sentral Eropa akan menambahkan stimulus moneter pada bulan Juni karena para pembuat kebijakan yang " tidak puas " dengan outlook inflasi , sebagian karena peningkatan nilai tukar .

ECB Governing Council Member dan Presiden Bundesbank Jens Weidmann , anggota dewan eksekutif Yves Mersch dan Benoit Coeure dijadwalkan akan berpidato secara terpisah hari ini.
Euro Fokus

" Fokus pasar bergeser ke euro dari AS dan Jepang , " kata Kumiko Ishikawa , seorang analis mata uang di Gaitame.com Research Institute Ltd di Tokyo . " Ada beberapa pembicaraan penting ECB minggu ini dan mungkin ada beberapa komentar yang akan menambah prospek pelonggaran tambahan pada bulan Juni . "

Bharatiya Janata Party memenangkan 282 dari 543 kursi parlemen , lebih dari 272 yang dibutuhkan untuk membentuk pemerintahan , menurut Komisi Pemilihan Umum India . BJP telah menjadi mayoritas partai tunggal di negara itu sejak 1984.

Rupee naik 0,5 persen menjadi 58,4725 per dolar setelah menyentuh 58,3750 , level terkuat sejak 18 Juni , menurut harga dari bank lokal yang dikompilasi oleh Bloomberg .

Read More

Saham Eropa Melemah Ditengah Harapan Terhadap Kebijakan Terbaru ECB

KONTAK PERKASA (19/05) - Saham Eropa melemah pada hari Senin , karena investor tetap berhati-hati di tengah harapan terhadap langkah-langkah pelonggaran oleh Bank Sentral Eropa .

Selama perdagangan pagi di Eropa , DJ Euro Stoxx 50 turun 0,22 % , CAC 40 Prancis turun 0,08 % lebih tinggi , sementara DAX Jerman turun 0,20 % .

Ekuitas Eropa menguat pekan lalu di tengah harapan bahwa ECB akan melakukan kebijakan moneter lebih longgar pada pertemuan bulan Juni untuk menjaga pemulihan di zona euro dan menghentikan inflasi yang jatuh terlalu rendah .

Pernyataan terbaru dari pejabat ECB telah menunjukkan bahwa bank terbuka untuk mengurangi dan siap untuk bertindak cepat jika perlu .

Saham keuangan melemah , BNP Paribas dan Societe Generale turun 0,29 % dan 0,80 % , sedangkan Deutsche Bank turun 0,46 % .

Deutsche Bank sebagai pemberi pinjaman terbesar di Jerman berada di bawah tekanan setelah menjual sekitar 60 juta saham kepada keluarga kerajaan Qatar setelah mengumumkan rencana untuk menaikkan modal sebesar € 8 miliar .

Unicredit dan Intesa Sanpaolo anjlok masing-masing 2,14% dan 2,25 % , sementara Banco Santander dan BBVA turun 0,32 % dan 0,49% .

Raksasa peralatan olahraga Adidas juga pada sisi negatif , dengan saham turun 0,54 % , setelah Chief Executive Officer Herbert Hainer mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa perusahaan mungkin akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk memenuhi penjualan 2015 dan target marjin karena menguatnya euro .

Di London , indeks FTSE 100 turun 0,48 % , dipimpin oleh AstraZeneca , turun 13,63 % setelah menolak tawaran pengambilalihan dari Pfizer sebesar £ 69,4 miliar , yang dianggap terlalu rendah.

Saham keuangan juga sebagian besar melemah , seperti Lloyds Banking turun 0,25 % dan HSBC Holdings melemah 0,55 % , sementara Barclays anjlok 1,40 % . Royal Bank of Scotland turun tipis 0,06 % .

Read More

Emas Melonjak Terkait Ketegangan Di Ukraina

KONTAK PERKASA (19/05) - Harga emas sedikit lebih menguat pada hari Senin , karena pedagang terbebani ketidakpastian perkembangan di Ukraina .

Emas untuk pengiriman Juni naik 0,26 % , atau $ 3,40 , untuk diperdagangkan pada $ 1,296.80 per troy ounce .

Harga bertahan di kisaran antara $ 1,290.40 dan $ 1,300.48 per ounce . Emas mereda turun 0,02 % , atau 20 sen , pada hari Jumat untuk menetap di $ 1,293.40 per ounce .

Harga emas kemungkinan akan bergerak menuju support di USD 1,293.89 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1,283.27 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dolar dan harga emas tertahan kuat di area USD 1,297.45 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistance USD 1,304.51 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa emas bergerak ke atas menuju resistance berikutnya di USD 1,315.13 .

Perak untuk pengiriman Juli naik 0,87 % , atau 16,9 sen , untuk diperdagangkan pada $ 19,49 per troy ounce .

Semakin tingginya ketegangan antara Rusia dan Ukraina terus mendukung permintaan untuk aset safe haven , seperti emas .

Konflik antara separatis pro Rusia dan pasukan Ukraina berlanjut selama akhir pekan , memicu kekhawatiran bahwa krisis akan lebih meluas dan menyeret AS lebih terlibat dalam kericuhan tersebut .

Tembaga untuk pengiriman Juli menguat 0,99% , atau 3,1 sen , untuk diperdagangkan pada $ 3,178 per pon , tertinggi sejak 7 Maret.

Logam merah telah didukung dengan baik di sesi terakhir di tengah spekulasi permintaan dari China akan meningkat dalam waktu dekat .

Read More

Saham Asia Jatuh Untuk Hari Kedua, Hang Seng Turun 0,4 %

KONTAK PERKASA (19/05) - Saham Asia jatuh , dengan indeks acuan regional yang menuju penurunan dua hari , setelah data menunjukkan perlambatan pasar perumahan China dan karena yen menguat .

China Overseas Land & Investment Ltd turun 1,5 % di Hong Kong . Mazda Motor Corp turun 1,9 % . UGL Ltd melemah 13 % . Tokyo Electron Ltd melonjak 5,5 % .

Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3 % menjadi 139,33 setelah naik 1,3 % minggu lalu , peningkatan terbesar dalam enam minggu .

Indeks Hang Seng China Enterprises turun 1,1 % , sedangkan Indeks Hang Seng turun 0,4 % . Indeks komposit Shanghai kehilangan 1,1 % .

Indeks Topix Jepang tergelincir kurang dari 0,1 % karena yen diperdagangkan sedikit berubah pada 101,54 per dolar setelah mendapatkan selama tiga hari . Data hari ini menunjukkan mesin perintah Jepang melonjak lebih dari perkiraan pada bulan Maret.

Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,2 % . Indeks Australia S & P / ASX 200 turun 0,9 % , sementara Indeks NZX 50 Selandia Baru tergelincir 0,2 % . Indeks Taiex Taiwan turun 0,1 % dan Indeks Nikkei naik 0,1 % .

Harga rumah baru China naik pada bulan April setelah pengembang menawarkan diskon dan ekonomi melambat , mendorong pelonggaran pembatasan properti di beberapa tempat .

Harga bulan lalu naik di 44 dari 70 kota yang disurvey oleh pemerintah dibandingkan dengan 56 kota pada bulan Maret.

Read More

Agenda Mingguan Kalender Ekonomi 19 - 23 Mei 2014

KONTAK PERKASA (19/05) - Beberapa agenda penting dalam minggu ini yang cenderung mempengaruhi pasar .

Senin, 19 Mei

Selandia Baru akan mempublikasikan data inflasi harga produsen . Jepang akan merilis laporan tentang pesanan mesin inti .

Presiden Bundesbank Jens Weidmann Jerman akan berbicara di sebuah acara di Frankfurt ; komentarnya akan diawasi ketat . Kemudian pada hari itu bank sentral Jerman akan mempublikasikan laporan bulanannya .

Pasar di Kanada tutup untuk hari libur nasional .

Selasa, 20

Reserve Bank of Australia akan mempublikasikan risalah dari pertemuan kebijakan terbaru , mengenai kondisi ekonomi dari sudut pandang bank .

Di zona euro , Jerman akan merilis data inflasi harga produsen .

Inggris akan merilis data inflasi harga konsumen , yang menyumbang mayoritas inflasi secara keseluruhan .

Kanada akan mempublikasikan data penjualan grosir .

Di AS , Presiden Federal Reserve Bank of Philadelphia Charles Plosser dan Presiden Federal Reserve Bank of New York William Dudley akan berpidato .

Rabu, 21 Mei

Bank of Japan akan mengumumkan suku bunga acuan dan mempublikasikan pernyataan kebijakan moneter , yang menguraikan kondisi ekonomi dan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan bank . Pengumuman itu akan diikuti dengan konferensi pers .

Jepang juga akan mempublikasikan data neraca perdagangan , perbedaan nilai antara impor dan ekspor .

Australia akan mempublikasikan data pada indeks harga upah dan laporan sektor swasta pada sentimen konsumen .

Zona euro akan merilis data pada transaksi berjalan .

Inggris akan merilis data penjualan ritel , ukuran pemerintah pengeluaran konsumen , yang menyumbang mayoritas aktivitas ekonomi secara keseluruhan . Sementara itu, Bank of England akan mempublikasikan risalah dari pertemuan bulan Mei .

Janet Yellen akan berpidato di sebuah acara di New York .

The Fed akan mempublikasikan risalah dari pertemuan terakhir .

Kamis, 22 Mei

China akan mempublikasikan pembacaan awal indeks manufaktur HSCB .

Selandia Baru dan Australia akan merilis data pada ekspektasi inflasi .

Zona euro akan merilis data aktivitas manufaktur dan sektor jasa , sementara Jerman dan Prancis akan merilis laporan individu .

Inggris akan mempublikasikan revisi data pertumbuhan ekonomi kuartal pertama , serta laporan investasi bisnis dan pinjaman sektor publik . Inggris juga akan merilis data sektor swasta pada ekspektasi tatanan industri .

Kanada akan merilis data penjualan ritel .

AS akan merilis laporan mingguan klaim pengangguran awal dan data sektor swasta pada penjualan rumah yang ada .

Jumat, 23 Mei

Di zona euro , Ifo Institute akan mempublikasikan data iklim bisnis Jerman .

Kanada akan mempublikasikan data inflasi harga konsumen .

AS akan merilis data penjualan rumah baru .

Read More